Abrasi Muara Sungai Wae Reca Ancam Lahan dan Badan Jalan Borong-Nanga Rawa Manggarai Timur

Written by on

Suara Kupang – Abrasi muara sungai Wae Reca di Kelurahan Ranaloba, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur mengancam lahan dan juga badan jalan Wae Reca-Liang Bala-Nanga Rawa.

Pantauan POS-KUPANG.COM, Jumat 27 September 2024, terlihat abrasi muara sungai Wae Reca di sepanjang mulai dari belakang Kantor Samsat sampai di jembatan hilir Wae Bobo dengan panjang sekitar 300 meter.

Jarak bibir muara sungai Wae Reca dengan badan jalan Wae Reca-Liang Bala sudah sangat dekat dengan jarak bervariasi ada yang 3 meter bahakan ada titik yang tinggal setengah meter.

Terlihat turap atau tembok penahan abrasi muara sungai itu juga sebagian besar sudah jebol atau ambruk dampak abrasi muara sungai itu. Tinggal sepotong-sepotong yang masih ada, namun juga sudah dalam kondisi miring dan retak-retak sehingga berpotensi akan ambruk.

Terlihat tebing tanah di sepanjang bantaran muara sungai Wae Reca itu juga sudah bekas retak-retak dan sangat berpotensi akan longsor dampak abrasi.

John Basri salah satu warga kepada POS-KUPANG.COM, meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur agar membangun beronjong.

“Lebih baik bangun beronjong dari pada pakai turap atau tembok karena sangat cepat terdampak abrasi. Kalau pasang beronjong tahan lama,” ujar John diamini warga lainya.

John juga mengatakan, abrasi muara sungai Wae Reca ini secepatnya ditangani agar abrasi ini tidak menghilang lahan di sepanjang bantaran itu juga tidak merusak badan jalan. Apalagi lokasi baik jalan atau lahan di sepanjang bantaran itu biasa digunakan untuk jogging warga atau kegiatan-kegiatan besar Pemerintah.

 

 

 

Source : https://kupang.tribunnews.com


Reader's opinions

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *



Current track

Title

Artist

Background
Open chat
Powered by