Kupang-SKFM- News– Duta Besar RI untuk Norwegia Todung Mulya Lubis mengunjungi Universitas Nusa Cendana Kupang dan diterima oleh para Wakil Rektor dan berdiskusi secara intens tentang Rencana Kerja Sama antara Undana dengan Universitas-universitas di Norwegia.
Wakil Rektor 1 Undana M.Sanam menjelaskan, bahwa Undana secara khusus memfokuskan diri pada Pengembangan Lahan Kering. Di samping itu Undana juga mengembangkan sektor Perikanan dan Kelautan serta Pariwisata. Undana selama ini bekerja sama dengan sejumlah Universitas di Australia. Dubes Todung menjelaskan, bahwa Norwegia dan NTT termasuk Undana memiliki peluang yang besar untuk bekerja sama, seperti yang selama ini dilakukan antara Universitas-universitas di Norwegia debgan UGM yang sudah berlangsung beberapa dekade dan dihandle secara profesional oleh Prof.Dr.Stein Kristiansen. Rencana kerja sama untuk pengembangan pendidikan tinggi ini akan ditindakkanjuti oleh Undana bersama Prof Stein dan Prof Willy Toisuta yg ikut dalam rombongan.
Kunjungan Dubes Todung ke NTT ini merupakan hasil diskusi intensif dengan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat sebelumnya, baik di Jakarta maupun di Oslo Norwegia. Dubes yg adalah Ahli Hukum dan Pendiri LBH yang di zaman Orde Baru ini sering dicekal ke Luar Negeri sangat mengagumi sosok Gubernur Viktor yang dengan ide-ide agresifnya untuk pembangunan di NTT. “Saya terpacu oleh Bapak Gubernur untuk memajukan kualitas SDM di NTT melalui kerja sama Internasional, katanya.
Selain mengunjungi Undana, putra Batak ini juga mengunjungi SMKN 1 Kupang.Para siswa/i beserta para Guru menerima Rombongan Dubes dengan mengibarkan Bendera kecil Norwegia dan Indonesia disertai dengan Drum Band dan tarian-tarian daerah. Sesi tanya jawab berlangsung dalam bahasa Inggris dan para tamu begitu memuji kehebatan anak-anak SMKN 1 Kupang ini.(AB)
