Kapolda NTT Jamin Pengamanan di Labuan Bajo Berstandar Super Premium
Written by SKFM on 13 October 2022
Kapolda NTT Irjen Pol Setyo Budiyanto menjamin pengamanan yang dilakukan Polri di Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, berstandar Super Premium.
Polisi melakukan pengamanan di Kota Labuan Bajo berstandar Super Premium, Kata Kapolda NTT, karena Labuan Bajo merupakan destinasi wisata super Premium.
“Karena Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super premium maka penanganan harus berbeda. Tidak hanya pariwisatanya yang super premium, tetapi pelayanan pemerintahan dan pengamanan juga harus super premium,” ujar Kapolda NTT, Irjen Pol Setyo Budiyanto dalam rapat koordinasi dan sinkronisasi dengan stakeholder dalam upaya P4GN, Rabu (12/10/2022) di Kupang.
Kapolda NTT mengatakan, saat ini sedang berjuang untuk meningkatkan fasilitas di Polres Manggarai Barat sehingga mampu melakukan patroli dan pengamanan secara baik karena Labuan Bajo daerah kepulauan.
“Penanganan harus segera dilakukan secara cepat dan tepat di wisata super premium, ” ujarnya.
Kapolda NTTjuga sangat menyayangkan belum adanya Kodim dan kantor BNN di Labuan Bajo.
“Seharusnya di sana semua super premium. Maka Badan Otorita itu tidak boleh berjalan sendiri perlu saling kolaborasi, ” ujarnya.
Menurut Kapolda NTT, pencegahan paling efektif terkait Narkoba adalah penindakan.
“Pencegahan paling efektif adalah penindakan, karena kadang masyarakat itu acuh tak acuh, ” ujarnya.
Kapolda NTT menambahkan, pengawasan di pintu masuk Bandara Komodo, Labuan Bajo perlu diperketat seperti pengadaan alat pendeteksi Narkoba dan anjing pelacak.
Para karyawan Bandara harus mampu memprofile orang menggunakan insting untuk melihat dan memperkirakan orang-orang yang gesturnya mencurigakan.
“Secara psikologi orang-orang yang membawa barang larangan pasti memiliki sifat yang berbeda,” ujarnya.
Awak kapal phinisi juga harus diimbau agar memiliki peran dalam pencegahan Narkoba di Labuan Bajo.
“Sanksi juga harus diberikan kepada para awak kapal jika ditemukan ada wisatawan yang menggunakan Narkoba,” tandasnya.
Pelaku wisata juga harus menjadi agen dalam pencegahan Narkoba. Narkoba menjadi tanggung jawab bersama.
“Keluarga maupun rekan harus melaporkan jika ada yang menggunakan Narkoba,” pintanya.
Ancaman Narkoba dikelompokkan dalam tiga kelompok, yaitu orang, tempat dan kegiatan.
“Tempat dan kegiatan di Labuan Bajo sebagai wisata Super Premium, dan orangnya harus kita cegah,” pungkasnya.
Source : victorynews.id
