Suara Kupang – Belakangan PKS mengatakan kemungkinan Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta akan gagal berlayar usai sebelumnya telah mengumumkan bakal mengusung mereka.
Juru Bicara sekaligus Wakil Sekjen DPP PKS Zainudin Paru mengatakan Anies tak berhasil mencari rekan koalisi untuk menambahkan kekurangan 4 kursi DPRD Jakarta.
Menurutnya PKS telah memberi waktu 40 hari bagi Anies. Namun, Anies dinilai tak mampu menarik dukungan dari partai lain.
“Karena baru dapat SK usungan dari PKS, Anies dan Shohibul Imam (AMAN) kemungkinan gagal jadi cagub/cawagub DKJ,” kata Zainudin melalui keterangan tertulis, Jumat (9/8).
Isu ini mengemuka bersamaan dengan wacana terbentuknya KIM Plus di Jakarta nanti.
Ridwan Kamil mengonfirmasi ditugaskan oleh Partai Golkar untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.
Ia menyampaikan itu usai menyambangi rumah dinas Menko Perekonomian sekaligus Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Kamis (8/8).
“Kalau urusan saya yang bisa saya sampaikan adalah barusan terkonfirmasi walaupun belum resmi ya, kalau resmi kan nanti di tempat yang proper. Bahwa saya tadi diminta secara resmi untuk maju sebagai Gubernur Daerah Khusus Jakarta dari Partai Golkar,” kata RK usai pertemuan.
RK menyampaikan pengumuman formal majunya ia di Jakarta nanti akan dilakukan bersamaan dengan pengumuman calon wakil gubernur pendampingnya.
Usai RK maju di Jakarta, KIM Plus disebut telah sepakat mengusung Dedi Mulyadi di Pilkada Jabar 2024.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto sebelumnya membenarkan hal itu. Dia bilang pengurus partainya telah menjalin kesepakatan bakal mengusung Dedi di Jabar.
“Kemudian ada juga pertemuan antara calon gubernur Jawa Barat Saudara Dedi Mulyadi dengan pengurus Golkar juga antara lain wakil ketua Pak Ade Ginanjar, jadi pembicaraan sudah sampai sana,” kata Airlangga, Jumat (2/8).
PKS telah resmi mendukung Bobby dan Bupati Asahan, Surya sebagai cagub-cawagub di Pilkada Sumut 2024.
Usai menerima dukungan itu, Bobby mengaku memiliki pandangan yang sama dengan PKS untuk membangun Sumut lebih baik. Bobby menyambut baik dukungan yang diberikan PKS.
“Karena memang pandangan kami terhadap pembangunan Sumut sejalan dan sepaham,” ucapnya.
Selain itu, ia juga menyebut selama ini telah menjalin komunikasi dengan PKS. Dalam komunikasi tersebut, ternyata ia dan PKS ternyata sejalan.
Dengan dukungan PKS itu, Bobby yang juga Mantu Presiden Jokowi itu kini telah memborong dukungan dari delapan partai politik untuk maju di Pilgub Sumut antara lain Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PKB, NasDem, PPP, dan PKS.
Source : https://www.cnnindonesia.com
